Rabu, 20 Juli 2016

KEMBALI PADA AL QURAN

KEMBALI PADA AL QURAN

“Sesungguhnya yang mewajibkan atasmu (melaksanakan hukum-hukum) Al Quran, benar-benar akan mengembalikan kamu ke tempat kembali[1142]. Katakanlah: "Tuhanku mengetahui orang yang membawa petunjuk dan orang yang dalam kesesatan yang nyata".

Kembali pada Al Quran menjadi tema yang cocok saat ini dalam even MTQ yang terbilang mulai menerapkan data-data yang valid. Data yang tak ada manipulasi karena telah menerapkan e-mtq, online.
Kembali pada Al Quran.
Banyaknya peserta yang tercoret dan tak bisa melanjutkan MTQ ke tingkat nasional di NTB tentunya membuat kecewa sebagian orang termasuk juga diriku. Namun aku beruntung bertemu dengan seorang pelatih yang mengingatkanku pada satu hal.
Kembalikan niatmu ke arah yang benar
Kembali pada Al Quran.


Niat menjadi awal dalam melaksanakan suatu amal. Niat pula yang menjadi modal diterima atau tidaknya amal. Tentunya dibarengi dengan amal yang baik.
Peserta MTQ yang mempunyai niat mencari keuntungan dunia tentu akan menjadi kecewa ataupun marah jika data yang dia kirimkan tidak diterima oleh panitia. Sementara secara hukum data yang dia punya tidak valid, melebihi batas umur dan bertentangan dengan aturan yang disepakati.

Kembali pada Al Quran. Setiap kita membaca Al Quran, kita dianjurkan untuk mengucapkan “shadaqallahul ‘adhiim” yang secara tidak langsung kita meyakini bahwa Al Quran adalah benar, ajarannya pun benar. Maka cara untuk menempuh musabaqah Al Quran pun harus benar sesuai aturan yang ditentukan.

Jadi apapun keadannya, jika kamu merasa semua data yang kita berikan valid sesuai aturan namun tetap tidak diterima, sementara kamu sudah ada panggilan latihan. Maka ambil saja sisi positifnya. Latihan dan latihan! Insyaallah kamu akan mendapatkan kesuksesan.
Syahida Inn, 20 Juli 2016

0 komentar:

Posting Komentar