MTQ NASIONAL NTB dan REVOLUSI MENTAL

MTQ NASIONAL NTB dan

REVOLUSI MENTAL

Aku tak pernah menyangka bisa menginjakkan kaki di sini, di tanah yang pertama kalinya aku jejaki. Tanah yang katanya mempunyai 1000 menara, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Dalam even akbar tingkat nasional, Musabaqah Tilawatil Quran.

Sebuah kehormatan bagiku bisa mengikuti even ini mengingat banyak orang yang mempunyai impian mencapai level ini. Tentunya sebagai peserta. Sebagai utusan dan perwakilan dari daerah tempat dia tinggal.

MTQ NASIONAL NTB dan

REVOLUSI MENTAL

Namun sayang sekali, itu tidak berlaku bagiku, meski telah sampai di sini.

Why?

Read More

JOGGING

JOGGING

Yang mau bergerak yang akan mendapat, yang diam tak akan mendapatkan apa-apa. Pun demikian dengan yang berolah raga, kesehatan dan kebugaran sudah dipastikan akan dia dapatkan.

 

jogging

Hidup di dalam hotel selama dua minggu dengan fasilitas yang tercukupi sungguh enak sekali. Namun jika tak ada pergerakan, kegiatan yang menimbulkan keringat waduh waduh sungguh bahaya sekali. Padahal jika dipikir, kegiatan pemusatan latihan di sini tidaklah terlalu padat seperti yang terbayang selama ini.

Read More

Anak SD Bersuara Merdu: Juara 1 MHQ Juz 30 Sukabumi

Read More

KEMBALI PADA AL QURAN

KEMBALI PADA AL QURAN

“Sesungguhnya yang mewajibkan atasmu (melaksanakan hukum-hukum) Al Quran, benar-benar akan mengembalikan kamu ke tempat kembali[1142]. Katakanlah: "Tuhanku mengetahui orang yang membawa petunjuk dan orang yang dalam kesesatan yang nyata".

Kembali pada Al Quran menjadi tema yang cocok saat ini dalam even MTQ yang terbilang mulai menerapkan data-data yang valid. Data yang tak ada manipulasi karena telah menerapkan e-mtq, online.

Kembali pada Al Quran.

Banyaknya peserta yang tercoret dan tak bisa melanjutkan MTQ ke tingkat nasional di NTB tentunya membuat kecewa sebagian orang termasuk juga diriku. Namun aku beruntung bertemu dengan seorang pelatih yang mengingatkanku pada satu hal.

Kembalikan niatmu ke arah yang benar

Kembali pada Al Quran.

Read More

OTW SURABAYA JAKARTA UNTUK PAPUA

OTW SURABAYA JAKARTA

UNTUK PAPUA

Jika diberikan pilihan saat hendak melakukan sebuah pelajaran, maka yang pertama aku pilih adalah perjalanan yang murah lalu nyaman. Kecuali terpaksa. Maka apapun aku ambil asal selamat.

Seperti perjalananku saat ini ke Surabaya.

Mobil Travel “Surya”, dengan harga yang katanya 150rb/2 orang dari Nganjuk ke Suarabaya. Harga yang cukup mahal bagiku, namun tak apalah. Ikut saja,meski biasanya harga normal 10rb dengan menggunakan bus dari Kertosono hingga terminal Bungurasih dan 25rb dengan menggunakan Damri dari Bungur ke Bandara Juanda.

otw jakarta untuk papua

Segala persiapan aku lakukan beberapa hari sebelumnya, hingga subuh itu aku telah siap.

Pukul 06.00 – 10.00 (Kertosono-Surabaya)

Read More

PILIHAN SULIT SEORANG BUJANG

PILIHAN SULIT SEORANG BUJANG

Dunia ini kadang memang terasa kejam. Tidak membiarkan seorang bernafas lega menikmati kehidupan dan kesuksesan sebelum dia berusaha dan bekerja. Atau terkadang apa yang dia usahakan membuat iri orang lain sehingga mereka berusaha untuk menjegalnya. Satu dari contoh kasus tersebut adalah si bujang yang memperjuangkan cinta.

 

PILIHAN SULIT SEORANG BUJANG

Seringkali seorang bujang dihadapkan pada beberapa pilihan demi melabuhkan armada cintanya, menambatkan hatinya dan memilih pasangan pengisi belahan jiwanya. Apa sebab?

Read More

Asbabun Nuzul Surat At Taubah Juz 10 (Ayat 41 - 66)

Asbabun Nuzul Surat At Taubah Juz 10

(Ayat 41 - 66)

1.        (Diriwayatkan Ibnu Jarir dari Hadhromi) bahwasanya orang-orang berharap menjadi bagian dari yang diberi keringanan utk tidak pergi berperang (sakit, lanjut usia) maka Hadhromi berkata, “Sesungguhnya aku berdosa.”
Maka turunlah ayat 41
Infiruu khifaafan wa tsiqaalan (Qs. At Taubah: 41)

#rãÏÿR$# $]ù$xÿÅz Zw$s)ÏOur (#r߉Îg»y_ur

 

asbabun nuzul

2.        (Ibnu Jarir dari Amr bin Maimun) Dua perkara yang dilakukan Rasulullah SAW tanpa menunggu turunnya perintah dari AllahSWT, memberi izin orang munafik dan menerima tebusan dari tawanan perang. Allah pun menegur dengan firman-Nya ayat 43
‘Afallahu ‘anka lima adzinta lahum  (Qs. At Taubah ayat 43)                                                                                                                                                                                                                                                               
عفا الله عنك

Read More

Ikhtisar Asbabun Nuzul Surat At Taubah Juz 10

(Ayat 1 – 41)

öNèdqè=ÏF»s%) ÞOßgö/Éj‹yèムª!$# ( öNà6ƒÏ‰÷ƒr'Î/

1.       Qaatiluuhum yu’adzibhumullahu bi aidiikum (ayat 14)

asbabun nuzul

Ayat ini turun berkenaan dengan Bani Khuzaah yang membunuh Bani Bakr (Mekah) (diriwayatkan oleh Abi Qtadah)(Ikrimah dengan redaksi berbeda)
Mu’minin maksudnya adalah Bani Bakr

$tB) tb%x. tûüÏ.ÎŽô³ßJù=Ï9 ( إلى ( ÷Läêù=yèy_r&) 

2.       Maa Kaana Lil Musyrikiina s.d Aja’altum (ayat 17 – 19)

- Turun berkenaan dengan Ibnu Abbas yang membanggakan diri karena telah memberi minum orang yang berhaji, memakmurkan masjidil haram saat dirinya ditawan dalam perang Badar (Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas)

- Turun berkenaan dengan perdebatan beberapa orang di dekat rmimbar Rasulullah SAW sehingga memicu kemarahan Umar. Saat kejadian ini dilaporkan, turun teguran ini. (Nu’man bin Basyir)

Read More

Ikhtisar Asbabun Nuzul Surat At Taubah Ayat 77 – 93

Ikhtisar Asbabun Nuzul Surat At Taubah

Ayat 77 – 93

asbabun nuzul

1.        (Ibnu Jarir At Thobari dan At Thobroni dari Ibnu Mardawaih)
Tentang perkataan Rasulullah SAW kepada sahabat-sahabatnya bahwa akan datang seorang dengan pandangan mata seperti setan. Maka tak lama kemudian mereka memang datang dan ditegur oleh Rasul, “Atas dasar apa kau dan sahabatmu memaki aku?” Orang itupun pergi lalu kembali dengan para sahabatnya dan mereka bersumpah atas nama Allah jika mereka tidak memaki beliau.
Turunlah ayat 74
Yahlifuuna Billahi Maa Qaaluu (At Taubah : 74)

2.        Sebuah kisah tentang kegagalan orang-orang munafik yang ingin mencelakakan Nabi di sebuah bukit seusai Perang Tabuk menjadi bumbu dalam ayat 74 ini. Tepatnya di dalam kalimat
Wa Hammu Bi Maalam Yanaaluu (At Taubah : 74)
Saat itu Rasulullah SAW bersama dengan Hudzaifah bin Yaman (menghalau unta Rasul) dan Ammar bin Yasir (memegang tali unta)

Read More

IKHTISAR TAFSIR DEPARTEMEN AGAMA SURAT AT TAUBAH AYAT 73 – 93

IKHTISAR TAFSIR DEPARTEMEN AGAMA

SURAT AT TAUBAH AYAT 73 – 93

Untuk lebih jelas, baca-baca juga Pokok-Pokok Pembahasan Tafsir Juz 10

26. Sikap Nabi Terhadap Orang-Orang Kafir dan Munafik

       Ya Ayyuhan Nabiyyu Jaahidil Kuffara ( At Taubah Ayat 73 – 74)

1)        Jaahidil Kuffara wal Munaafiqiina
Adalah akumulasi dari perbuatan orang kafir (At Taubah : 1 – 40)
Demikian pula perbuatan orang-orang munafik yang terbentang di dalam surat At Taubah ayat 41 – 72

2)        Waghludz ‘Alaihim
Meski mereka sama-sama terancam neraka tetapi bentuk “keras” nya berbeda.
Orang kafir dengan diperangi, sementara munafik dinasehati.

asbabun nuzul

3)        Ayat-ayat terkait
Lau Yajiduuna Maljaan ... (At Taubah : 57)
Wa Minhumul Ladziina Yu’Dzuuna ... (At Taubah : 61)
Innal Munaafiqiina Fid Darkil Asfali ... (An Nisa : 145)

Read More

POKOK-POKOK PEMBAHASAN TAFSIR JUZ 10

POKOK-POKOK PEMBAHASAN TAFSIR JUZ 10

SURAT AL ANFAAL

1.        Cara Pembagian Ghanimah

2.        Rahmat Allah Bagi Kaum Muslimin dalam Perang Badar

3.        Kewajiban Berteguh Hati dan Bersabar

4.        Beberapa Petunjuk Pertempuran

5.        Kebinasaan Suatu Kaum Karena Ulah Mereka Sendiri

6.        Sikap Terhadap Orang Yang mengkhianati Janji

7.        Bersiap untuk Berperang dan Pengutamaan Perdamaian

8.        Mobilisasi Umum dan Kemampuan Kekuatan Islam

Tafsir Juz 10

9.        Tawanan Perang

10.    Sikap Terhada Tawanan Perang

11.    Hubungan Sesama Kaum Muslimin

Read More

KUPER

KUPER

Ustadz gaul, santri gaul, mahasiswa gaul adalah sebuah gelar tak tertulis sebagai bentuk penghormatan pada seseorang yang memiliki kemampuan untuk melebur diri, cuek dan menyatu dengan semua komunitas yang ada. Selama tidak salah pergaulan dan menjaga kesopanan, “gaul” sungguh menjadi sesuatu yang luar biasa. Orang yang pandai bergaul membuat orang lain merasa nyaman, tak canggung dan terbuka.

kuper

Istilah lain dari gaul adalah “friendly” alias bersahabat tak tebang pilih. Namun tak jarang orang mampu “gaul” dengan suatu komunitas asing namun salting dengan komunitas baru yang lain. Seperti diriku ini.

Read More

MADUMONGSO: Warisan Makanan Kuno

MADUMONGSO: Warisan Makanan Kuno

Sudah menjadi tradisi yang turun temurun dalam keluargaku, beberapa hari menjelang lebaran atau lebih tepatnya H-7, ibuku selalu kebanjiran order makanan. Entah sekedar buat suguhan, lamaran atau makanan untuk acara resepsi nikahan, order ini selalu saja ramai tak kepalang. Sepanjang hari tersebut, aku mencatat 5 loyang besar makanan habis  terjual. Ada yang pesanan ada juga yang dijual eceran.

 

MADUMONGSO: Warisan Makanan Kuno

Order yang paling laku dan memang diburu adalah madumongso dan jenang. Dua makanan khas khas Jawa yang terbilang kuno dan menjadi warisan nenek moyang. Padahal dari percakapan yang aku dapatkan, bukan mereka tak mampu membuat makanan unik ini, namun kemampuan tenaga yang diperlukan seolah mengalahkan produksinya. Kenapa memangnya?

Read More

IMAM TARLING

IMAM TARLING

Ramadhan telah hampir usai, menurut pernyataan dari Menteri Agama lebaran jatuh pada tanggal 06 Juli 2016 tepatnya hari Rabu.

Imam Tarling 2016

Banyak pengalaman sekaligus pelajaran yang aku dapat, satu di antaranya adalah Imam Tarling (Tarawih Keliling). Berbeda dengan pengalaman di tahun sebelumnya, yang hanya melaksanakan tarawih pada satu tempat, Masjid Al Mubasyirin Jakarta Utara. Kali ini aku mendapatkan pengalaman yang lumayan beragam.

Read More

Apa Kabar “Menulis?”

Apa Kabar “Menulis?”

Buku dan balpen bagiku seperti dua orang sahabat yang selalu setia menemani, meski tak setia dan selalu ada, namun setidaknya keduanya selalu sedia selagi dibutuhan. Menemani kekosongan, kejenuhan, menjadi sumber inspirasi kehidupan, menjadi penyemangat di saat dirundung kemalasan dan banyak lagi.

Namun sayang!!!

apa kabar menulis? apa kabar pare?

Itu mah dulu. Tepatnya beberapa bulan lalu. Kalau sekarang?

Read More

Renungan: Keajaiban Alam di Atas Awan

Read More